Kekalahan 0-1 Inter Miami dari LAFC di leg pertama perempat final Piala Champions CONCACAF 2025 di Stadion BMO, Los Angeles, Kamis (3/4/2025), meninggalkan rasa kecewa namun tetap menyisakan optimisme bagi pelatih Javier Mascherano.
Meskipun Lionel Messi dan bintang-bintang lainnya turun, Inter Miami gagal mencetak gol. Pertandingan ini menandai berakhirnya rekor sembilan pertandingan tak terkalahkan Inter Miami di semua kompetisi.
Mascherano mengakui bahwa timnya tidak menampilkan performa terbaik. “Tim kami tidak bermain dengan baik malam ini,” ujar Javier Mascherano.
Namun, ia tetap yakin Inter Miami bisa membalikkan keadaan di leg kedua yang akan berlangsung di kandang sendiri, Chase Stadium, Florida, pada Rabu (9/4/2025). Dukungan penuh dari suporter diyakini akan menjadi kunci keberhasilan Inter Miami.
Kekecewaan Mascherano juga dipicu oleh keputusan wasit yang kontroversial. Ia menilai pelanggaran Nathan Ordaz terhadap Maximiliano Falcón seharusnya berbuah kartu merah, bukan kartu kuning.
“Kartu merah di China, kartu merah di bulan!” tegas Mascherano, meskipun ia menyerahkan penilaian akhir kepada publik. Kekalahan ini sekaligus menjadi yang pertama bagi Inter Miami di bawah asuhan Mascherano musim ini.
Mascherano: Leg Kedua di Kandang Adalah Kunci
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2016830/original/099108600_1521603471-20180320AP_Lionel_Messi_dan_Argentina_02.jpg)
Mascherano menekankan pentingnya leg kedua di kandang. Ia percaya bahwa dengan dukungan penuh dari suporter di Chase Stadium, Inter Miami memiliki peluang besar untuk menang dan lolos ke semifinal.
“Kami akan memberikan segalanya di leg kedua,” kata Mascherano. Ia yakin timnya mampu meningkatkan performa dan mencetak gol untuk memastikan kemenangan.
Pelatih Inter Miami ini juga berbicara tentang pentingnya peran pendukung dalam pertandingan leg kedua. Ia berharap para penggemar akan datang dan memberikan dukungan penuh kepada timnya. Dukungan tersebut diyakini akan memberikan semangat ekstra bagi para pemain Inter Miami untuk berjuang meraih kemenangan.
Meskipun mengakui kekecewaan atas hasil pertandingan pertama, Mascherano tetap menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi terhadap kemampuan timnya. Ia yakin Inter Miami mampu mengatasi kekalahan ini dan menunjukkan performa yang lebih baik di leg kedua.